Buku ini terbit sekitar tahun 2001, Gus Dur masih kondisi sehat wal-afiat, rupanya Sujiwo tejo paham sekali tentang sebuah kegemaran. Ya dalang edan yang lulusan ITB ini juga memahami yang di suka Gus Dur, maka digurat dalam tulisan hal-hal yang tergolong banyolan dagelan yang diimbuhi dengan bumbu-bumbu yang menggelikan tersajikan kadang berbalut kiasan. Akhirnya lahir jabang bayi berwujud buku banyolan. Tidak hanya lucu namun juga menohok seru, siapa saja yang berbuat cela, pasti tersengat oleh bisa banyolan Sujiwo Tejo.
No comments:
Post a Comment